“Ya kita Pertama silaturrahmi, minal aidin wal faizin mohon maaf lahir dan bathin, mumpung masih bulan syawal” kata Agus ketika bertemu dengan Gus Fahmi di ndalemnya. Lelaki yang diberi amanah sebagai Ketua IWOI Kabupaten Jombang ini lalu memperkenalkan diri. Selain silaturrahmi ada hal hal yang disampaikan, “Ada hal hal yang bersifat kondusifitas yang bisa kita jadikan rujukan, dalam kita ingin membangun kemitraan,” kata Agus dengan logat khasnya.
Dijelaskan, kemitraan yang dia maksud sangat luas sekali, “Barangkali PCNU ada program bisa kita cover, semisal kegiatan kegiatan ke NU an, kegiatan Pondok dan lain sebagainya,” kata lelaki yang juga berkerja di Media Kabar indonesia.co.id dan Media nusantara.com.
Ia lalu memperkenalkan satu persatu anggota IWOI di Jombang,
dijelaskan juga bahwa dirinya asli kelahiran Jombang, “Saya lahir di Jombang dan asli orang Jombang, tetapi saya memang lama di Balikpapan, Kalimantan Timur 43 tahun disana, saya mengabdi pada group Jawa Pos pensiun tahun 2020, pada awal tahun 2022 saya pulang kampung, dan sekarang bersama teman teman diberi amanah di IWOI Jombang,” jelasnya.
Gus Fahmi, Ketika menerima pengurus IWOI Jombang, menyatakan siap bekerjasama dengan siapapun, apalagi dengan wartawan, “Wartawan itu kan lebih tahu, kami welcome saja, seperti nanti pada tanggal 25 April 2025 ada temu alumni, dan pada Jumat malam Sabtunya ada ngopi sufi bersama Achmad Dhani silahkan datang untuk umum, kalau wartawan mau hadir monggo,” katanya Gus Fahmi.
Mengenai visi dan misi temu alumni, menurut Gus Fahmi salah satunya untuk memperkuat keberadaan alumni ditengah tengah masyarakat, Karena lebih dominan mengangkat topik ekonomi dan sosial, ada lelang lukisan dan sebagainya.
Dalam kesempatan tersebut Gus Fahmi juga ditanya soal F JIK NU (Forum Jombang Ibu Kota NU), beliau menuturkan bahwa Gagasan itu sudah lama, “Kalau tidak salah tahun 2022 ada gagasan membentuk F JIK NU, ya sebenarnya gagasan itu muncul karena kelahiran muasis (pendiri) NU di Jombang, itu sudah lama. F JIK NU juga sering saya sampaikan ketika di pengajian-pengajian, karena Jombang ini termasuk Cabang NU istimewa, ” tutur Gus Fahmi.
Dengan nada guyon Gus Fahmi menyampaikan, “Saking istimewanya Jombang ini sampai kepengurusan geger, artinya Jombang banyak macan kurang alas, sehingga kalau Jombang geger nasional geger, ndunyo geger, akhirat geger, “ jelas Gus Fahmi disambut ger-geran pengurus IWOI. (mu)
