JOMBANG, KN – Minggu (30/10) Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerindra Kabupaten Jombang menggelar Pendidikan Politik, hadir dalam acara bertempat di Kediaman Ketua PAC tersebut Jajaran KSB (Ketua, Sekretaris, Bendahara) yakni, Hj. Octadella Bilyta Permatasari, M.B.A atau akrab disapa mBak Della (Ketua DPC), Zakky Mubarok (Sekretaris) dan Muhammad Agung Natsir, S.E (Bendahara) dan beberapa Pengurus DPC lainnya.
Meski notabene kegiatan Dapil 2 mencakup daerah pemilihan 3 Kecamatan (Jogoroto, Diwek dan Sumobito), akan tetapi untuk daerah Kecamatan Sumobito menggelar sendiri kegiatan serupa, sehingga praktis Sekolah atau Pendidikan Politik hanya dihadiri Kader Desa dari 2 Kecamatan yakni, Diwek dan Jogoroto, meski begitu tidak menyurutkan semangat Kader Desa Geridra tampak kehadirian mereka mencapai 90 persen.
DPC memang kerap menerima usulan, agar kegiatan tersebut diadakan per-Kecamatan, akan tetapi karena pertimbangan efesiensi waktu maka digelar per-Dapil, “Kegiatan Pendidikan Politik atau sekolah Politik ini sudah dimulai DPC sejak dua bulan lalu, tempatnya memang menyesuaikan atau berpindah pindah, penyelenggaraannya juga relatif, kadang satu PAC dan ada yang minta per-Dapil. Bahkan, Pengurus DPC setiap hari Minggu dari Kecamatan ke Kecamatan, satu hari bisa dua kali, karena itu, jika ada yang komentar Gerindra Jombang layak untuk dijadikan pemenang ya maklum,” kata Muhammad Syauqi, S.Pd, yang juga Wakil Sekretaris DPC ketika memberi semangat pada pembukaan Sekolah Politik di Jogoroto.
H. Kartijo. SH, selaku Penasehat PAC, Dapil 2, yang juga Wakil Ketua DPC ketika diberi kesempatan memberi sambutan pertama, menjelaskan bahwa, dirinya hijrah ke Partai Gerindra agar bisa mengabdikan diri lebih maksimal kepada Masyarakat, “InsyaAllah masyarakat Jogoroto dan Diwek banyak yang kenal saya, karena saya menjadi Dewan dua periode, dulu saya paling sering berkumpul dengan Takmir Masjid dan Musholla karena saya yang menjadi jujukan jika mereka kirim Proposal, sekarang saya pindah ke Partai Gerindra, ” kata H. Kartijo dalam sambutannya.
Dikatakan lagi bahwa, dirinya siap mencalonkan diri sebagai Wakil Rakyat Dapil 2 kembali, ”Saya mau nyaleg Dapil 2 lagi, saya kira banyak yang sudah kenal dengan saya. Sebenarnya Saya diam di rumah sudah cukup, usia saya sudah 59 tahun, kenapa harus sibuk sibuk Nyaleg, tetapi karena panggilan jiwa untuk mengabdikan diri kepada masyarakat secara optimal, apalagi Pengurus PAC dan ranting Dapil 2 katanya tadi perlu dibina, saya merasa terpanggil untuk kembali ngeramut (membina) Dapil 2,” katanya lagi.
Ia juga mengajak Kader Desa Partai Gerindra untuk selalu bekerjasama dalam memenangkan Partai Gerindra, “Partai Gerindra kedepan harus menang makanya kita harus bisa bekerjasama, tidak terpecah pecah, jika nanti kita punya Bupati, Ketua DPRD, ada Musholla dan Masjid kurang bagus gampang kita pasti membantu, karena itu setiap dapil harus ada anggota DPRD-nya,” ajak Kartijo.
Makanya, lanjut mantan Ketua Partai Hanura, semua Dapil harus terisi anggota DPRD seperti ditargetkan, “Yang sukses harus Calegnya, jangan dibalik yang sukses Tim Suksesnya, ini berdasarkan pengalaman, juga kami minta masukan masukan dari semua kader agar Pengurus Partai Gerindra bisa langsung turun jika bantuan,” lanjutnya.
Mohammad Al Farobby, S.Sos, Wakil Ketua DPC, senada dengan Kartijo, mengajak Kader Desa Partai Gerindra bersatu dalam memperjuangkan segala sesuatu, “Jalan sendiri sama jalan bersama sama itu berbeda, kalau misalnya bawa orang 500 ke Balai Desa tidak mungkin tidak ditanggapi karena punya banyak teman ada bobotnya, kalau berjalan sendiri ya tidak dianggap,” kata Lelaki berkaca mata memiliki jam terbang di Partai Gerindra Jombang ini.
Dia juga menjelaskan, terkait antrian Pertalite yang panjang belakangan ini, “Negara ini katanya kaya, batang ditancapkan saja bisa tumbuh menjadi tanaman, kenapa semua mau diatur, Bapak Ibu bisa merasakan bagaimana panjangnya antrian untuk beli Pertalite saja. Makanya supaya tidak semakin susah harus yakin dengan Partai Gerindra, tahun 2024 harus menang,” jelasnya.
Sementara itu, jika dilihat hasil Pemilu tahun 2019 Partai Gerindra di Dapil 2 Kabupaten Jombang hanya mampu mengantar satu anggota DPRD, jika pada Pemilu tahun 2024 nanti semakin banyak Caleg dimungkinkan akan dapat membantu memperbanyak perolehan suara.
“Tetapi Caleg juga harus mau berkerjasama agar suara Partai dan Caleg dapat dipetakan, saya sepakat harus ada kerjasama agar jumlah suara Partai bisa meningkat, ini harus di tata sebaik mungkin demi target yang sudah kita tentukan, dengan begitu kita siap menyongsong kemenangan Pemilu tahun 2024,” kata Muhammad Agung Natsir, Bandahara DPC Partai Gerindra Kabupaten Jombang . (mu)